Laporan dari Dubai

Delegasi Investor UAE Jajagi Bisnis ke Indonesia
Eddi Santosa – detikFinance


<!– –>

Dubai – Delegasi 30 CEO, Managing Director, dan General Manager dari 20 perusahaan perbankan syariah UAE melakukan penjajagan kerjasama perbankan syariah di Indonesia.

Delegasi dibawa langsung ke Jakarta oleh Konsul Jenderal RI untuk Dubai Mansyur Pangeran sekaligus mempromosikan Trade Expo Indonesia (TEI) 2011, demikian Konsul Pensosbud Adiguna Wijaya dalam keterangan pers kepada detikfinance, Rabu (19/10/2011).

Didampingi Konselor Ekonomi Heru Sudrajat dan Sekretaris I Ekonomi Fajar Nuradi, Konjen juga membawa delegasi pengusaha UAE di sektor industri ban dan pengusaha industri refinery (penyulingan) CPO.

Para pengusaha tersebut akan berada di Indonesia lebih dari sepekan (19-28/10/2011). Mereka yang non-perbankan akan menindaklanjuti rencana pembangunan pabrik ban di luar Jakarta (Cikarang, Karawang) dengan nilai investasi US$ 90 juta dan pendirian pabrik penyulingan CPO di Riau dengan nilai investasi sekitar US$ 100 juta.

Indonesia sebagai negara dengan economic performance terbesar ke-3 di Asia dan ke-17 di dunia dengan pertumbuhan cukup signifikan 6.1% (2010) dinilai sebagai destinasi yang atraktif dan kondusif untuk investasi dan perdagangan.

Sementara itu krisis ekonomi berkepanjangan di Eropa dan Amerika serta krisis politik-ekonomi di negara-negara kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara seperti Suriah, Mesir, Tunisia, Libya, telah memaksa ratusan miliar dollar kapital dipindahkan ke Dubai, yang selanjutnya melirik Indonesia sebagai destinasi untuk dana para pemilik modal tersebut.

Kunjungan delegasi Misi Dagang Keuangan Syariah dari United Arab Emirates (UAE) ke Indonesia itu atas kerjasama KJRI Dubai dengan Kementerian Perdagangan Luar Negeri UAE (MoFT) dan Dubai Export Development Corporation (DEDC).

Direktorat Timur Tengah-Ditjen Asia Pasifik dan Afrika Kemlu RI juga memfasilitasi kunjungan delegasi UAE tersebut dan diharapkan akan terjadi transaksi bisnis antara UAE-RI, khususnya di sektor perbankan dan keuangan syariah, mengingat para CEO dalam delegasi adalah pemain utama perbankan UAE dan di wilayah GCC.

Delegasi dijadwalkan akan menghadiri pembukaan Trade Expo Indonesia 2011 di Kemayoran JIExpo Center-Jakarta pada hari ini (19/10/2011) dan bertemu dengan Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan RI.

Selanjutnya mereka akan melakukan courtesy dengan Kementerian Keuangan, Deputi Gubernur BI, Ketum Kadin Pusat, dan para dirut bank-bank milik negara yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara).

Selain itu juga dengan para ketua asosiasi Ikatan Banker Indonesia (IBI), Asosiasi Bank Syariah Indonesia (Asbisindo), Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) dan Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) serta pihak-pihak terkait lainnya yang bertalian dengan masalah finansial.

Dijadwalkan delegasi dari UAE tersebut akan mengikuti seminar di Hotel Indonesia Kempinski, dengan tema Indonesias Islamic Financial Services: Opportunities and Challenges.

Seminar yang akan dibuka oleh Deputy Gubernur Bank Indonesia tersebut akan dihadiri oleh Under Secretary Kementerian Perdagangan Luar Negeri UAE, DEDC, KPMG, pelaku perbankan kedua negara dan otoritas perbankan, keuangan, fiskal dan perpajakan Indonesia.
(es/es)

sumber: http://us.finance.detik.com/read/2011/10/19/233223/1748152/4/delegasi-investor-uae-jajagi-bisnis-ke-indonesia?f9911023